 |
| Vokalis baru Burgerkill Ronald, dalam konser BURGERKILL: REFLECTION OF THE PAST (15/07) (sumber: Sindikat Siniar/MHS) |
Malang, 15 Juli 2024 - Malang Creative Center (MCC) telah membuktikan dirinya sebagai venue unggulan untuk konser skala nasional. Dalam konser "BURGERKILL: REFLECTION OF THE PAST" yang diadakan pada 14 Juli 2024, MCC menjadi saksi bagaimana sebuah konser besar bisa diselenggarakan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi kota Malang. Dari pengelolaan keamanan yang ketat, fasilitas yang lengkap, hingga dampak ekonomi yang signifikan, MCC telah menunjukkan kapasitasnya sebagai pusat acara yang layak diperhitungkan di tingkat nasional.
Pengelolaan Keamanan yang Profesional
Keamanan adalah salah satu aspek terpenting dalam penyelenggaraan acara besar. MCC berhasil mengelola keamanan dengan sangat baik, memastikan kenyamanan dan keselamatan para penonton. Koordinasi antara pihak penyelenggara, vendor keamanan, dan pihak berwenang setempat berjalan lancar. Penggunaan barrier dan barikade yang tepat, serta pengawasan yang ketat di pintu masuk dan area konser, membuat acara berjalan tanpa insiden yang mengganggu.
Dadik Wahyu Chang, koordinator Malang Creative Fusion, memuji pengelolaan keamanan di MCC. "Segi keamanan aman, kondusif, dan barrier/barikadenya teman-teman dari promotor juga cukup safety. Pengamanan dari internal dan eksternal semuanya aman dan itu sangat bagus," ujarnya.
Fasilitas Lengkap dan Modern
MCC dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap dan modern, yang sangat mendukung penyelenggaraan konser berskala besar. Dari sound system yang canggih, pencahayaan yang spektakuler, hingga tata panggung yang profesional, semuanya berkontribusi pada kesuksesan acara. Penonton mendapatkan pengalaman konser yang maksimal, dengan kualitas suara dan visual yang memuaskan.
Hafieds Saputra, seorang penonton, mengungkapkan kepuasannya terhadap kualitas fasilitas MCC. "Overall sudah sangat baik untuk sekelas auditorium yang ada di Malang. Penonton dapat menikmati konser dengan kualitas suara yang jernih dan pencahayaan yang memukau," katanya.
Dampak Ekonomi bagi Kota Malang
Penyelenggaraan konser besar di MCC tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga membawa dampak ekonomi positif bagi kota Malang. Konser Burgerkill berhasil menarik sekitar 300 penonton, termasuk banyak yang datang dari luar kota. Ini memberikan dorongan ekonomi bagi sektor perhotelan, restoran, dan bisnis lokal lainnya. Selain itu, konser ini juga meningkatkan pendapatan daerah melalui pajak dan retribusi.
Dadik Wahyu Chang menjelaskan, "MCC menjadi salah satu model baru bahwa gedung ini mampu menghasilkan pendapatan dan meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) dari hasil penjualan tiket. Kehadiran penonton dari luar kota yang menginap di hotel-hotel lokal juga berkontribusi pada perekonomian kota."
 |
| Personel Burgerkill saat sesi Pers Conference di Auditorium MCC Lantai 5 (Sindikat Siniar/MHS) |
MCC sebagai Barometer Musik Rock dan Metal
Dengan kesuksesan konser Burgerkill, MCC semakin mengukuhkan dirinya sebagai barometer musik rock dan metal di Indonesia. Acara ini membuktikan bahwa Malang, melalui MCC, memiliki infrastruktur yang memadai untuk menyelenggarakan konser dengan skala dan standar internasional. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Supermusic, Sinergi Nation, Delta Sound & Lighting, Heva Sound, Band.ID, dan ABD Production, memastikan bahwa setiap aspek konser berjalan dengan lancar.
Dadik Wahyu Chang menambahkan, "Ini membuktikan bahwa Malang bisa menjadi barometer musik rock dan metal core yang tidak bisa dipungkiri memang tempatnya. Kehadiran MCC memberikan ruang bagi komunitas musik lokal untuk berkembang dan mendapatkan pengakuan."
Harapan untuk Masa Depan
Keberhasilan MCC dalam menyelenggarakan konser besar ini membuka peluang lebih besar bagi masa depan. Diharapkan MCC akan terus menjadi venue pilihan untuk berbagai acara musik dan seni, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dengan terus meningkatkan kualitas fasilitas dan pengelolaan acara, MCC dapat menarik lebih banyak artis dan penonton, serta memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perkembangan seni dan ekonomi kota Malang.
"Saya mendukung kegiatan ini diperbanyak," kata Dadik Wahyu Chang. "Harapannya, dengan adanya MCC, kota Malang bisa menjadi pusat industri kreatif yang menghasilkan promotor-promotor dan artis-artis berkualitas."
Penutup
Malang Creative Center telah membuktikan dirinya sebagai venue unggulan untuk konser skala nasional melalui keberhasilan menyelenggarakan konser Burgerkill. Dengan pengelolaan keamanan yang profesional, fasilitas lengkap, dan dampak ekonomi yang positif, MCC siap menjadi pusat kegiatan musik dan seni yang lebih besar di masa depan. Kehadiran MCC tidak hanya memberikan hiburan berkualitas, tetapi juga menjadi katalis bagi perkembangan komunitas musik lokal dan perekonomian kota Malang. (LA/MHS)
