Malang Creative Fusion

Lebih Kreatif dan Produktif di Tanggal Merah bersama Komunitas Pelanusa

Komunitas Pelanusa, yang dipimpin oleh pendirinya Bu Yanti, terus menggerakkan perempuan di Kota Malang untuk lebih kreatif dan produktif.

Komunitas Pelanusa memamerkan hasil karya anggotanya berupa hanging wall yang terbuat dari daur ulang limbah kain Perca (doc/ PELANUSA)

Malang, 1 Mei 2024 – Walaupun kalender menunjukan tanggal merah (libur) tapi Komunitas Pelanusa, yang dipimpin oleh pendirinya Bu Yanti, terus menggerakkan perempuan di Kota Malang untuk lebih kreatif dan produktif melalui serangkaian acara rutin yang diadakan di Malang Creative Centre (MCC). Dalam wawancara eksklusif dengan Kabar MCF, instruktur dan guru dalam acara tersebut, Wulandari, berbagi pandangannya tentang kesuksesan proyek dan tujuan utama acara kreatif yang melibatkan ibu-ibu kreatif.

Proyek Hanging Wall “12 Block Sampler 6”, yang menjadi fokus acara terbaru Pelanusa di MCC, merupakan inisiatif untuk meningkatkan keberlanjutan kerajinan kain perca dan menumbuhkan usaha-usaha baru mandiri di bidang jahit kreatif. 

"Pelanusa, didirikan pada tahun 2012, memberikan pelatihan keterampilan seperti menyulam kepada ibu-ibu desa dan remaja perempuan," ungkap Bu Yanti. "Tujuan kami adalah untuk menyediakan wadah bagi perempuan yang ingin belajar tanpa harus meninggalkan desa dan anak-anak." Ungkap Yanti kepada Kabar MCF.

Acara rutin di MCC menjadi sarana untuk mencapai tujuan tersebut. Selain memberikan keterampilan kreatif kepada peserta, acara ini juga bertujuan untuk mengisi waktu luang dengan kegiatan yang produktif dan mendukung visi Malang sebagai Kota Kreatif Dunia 2025.

"Harapan kami adalah agar peserta rajin mengikuti kelas setiap minggunya sehingga tidak banyak ketinggalan materi," tambah Wulandari.

Dalam menyambut masa depan, Pelanusa berencana untuk mengadakan lebih banyak acara serupa di masa mendatang. "Pada tanggal 20 Mei, semua peserta akan action foto di Alun-alun Bunder depan Balaikota dengan membawa hasil karyanya," jelas Bu Wulandari.

Menurut Wulandari, Peran MCC dalam acara ini sangat penting karena menyediakan ruang dan fasilitas yang diperlukan, seperti mesin jahit, meja, kursi, dan papan tulis. Dengan dukungan dari MCC, Pelanusa terus membuktikan komitmen mereka dalam mendukung kreativitas dan kewirausahaan di Kota Malang.